Para Bruder, Frater, dan Sahabat-sahabat FIC yang terkasih,

“Bangsa yang diam dalam kegelapan, telah melihat Terang yang besar.” (Matius 4:16)

Karena belas kasih Allah, kita sekali lagi mendekati akhir tahun. Kita kembali berada pada masa Natal dan menyongsong tahun yang baru. Dan tahun ini adalah tahun yang luar biasa! Hal itu tidak perlu diragukan lagi. Bagi sebagian besar orang, tahun ini telah dan mungkin akan menjadi tahun yang paling sulit. Ketika kabar tentang Covid-19 mulai menyebar pada awal tahun ini, hal itu terdengar hanya seperti rumor. Ternyata, kabar itu benar adanya. Covid-19 menyebar begitu cepat dan nyaris tidak ada yang bisa menghindar. Dari rasa tidak percaya, kita beralih menjadi takut dan mempertanyakan. Kita merasa khawatir, berdoa, percaya, dan berharap lalu kembali ke perasaan semula. Lingkaran setan seperti itu bagaikan tiada akhir. Ini bukan pertama kalinya ribuan orang meninggal, tetapi mungkin ini adalah yang pertama kalinya kita menyadari hal itu dengan sungguh-sungguh. Sebagian besar dari kita mungkin belum pernah merasa bingung dan tidak berdaya seperti saat ini. Sampai- sampai umat manusia secara keseluruhan mempertanyakan kehadiran atau bahkan keberadaan Tuhan. Demikianlah saya memandang perjalanan sepanjang tahun ini. Meski demikian, tetap tidak ada yang tahu persis apa yang akan terjadi dalam beberapa hari mendatang. Hari-hari ini memang penuh ketidakpastian.